Citra Maja Raya Semakin Kompetitif

Kota Maja yang ada di Lebak, Banten, merupakan salah satu prioritas yang masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Kota mandiri itu akan dibangun di atas lahan 15 ribu hektare (ha).

Pada 2014, Ciputra Group mengambil alih pembangunan 2 ribu ha, meliputi kawasan residensial dan komersial seperti pasar modern serta beragam fasilitas lainnya.

Saat ini, proyek yang dinamai Citra Maja Raya tersebut telah memasuki tahap dua.

“Tahap satu kita sudah sold out dengan 7.000 unit, luas lahan 430 ha. Tahap dua ini kita coba kembangkan 12 ribu unit dengan luas lahan yang lebih sempit, 300 ha,” ungkap Yance Onggo, yang saat ini menjabat sebagai Associate Director PT Ciputra Residence kepada Media Indonesia.

Pembangunan unit hunian yang lebih masif di tahap dua lantaran meningkatnya permintaan pasar, menyusul mulai dibangunnya fasilitas seperti ecoplaza dan ecopark. Ke depannya, pembangunan Citra Maja Raya masih akan terus berkembang hingga tahap akhir lebih kurang dalam kurun 15 tahun.

PT Ciputra Residence selaku pengembang pun akan tetap fokus pada segmen hunian masyarakat berpenghasilan rendah. Seiring berkembangnya fasilitas yang saat ini sedang dibangun, saat ini PT Ciputra Residence mulai memasarkan hunian untuk kelas menengah atas. Adapun harga relatif naik kendati masih dengan tipe yang sama yakni 22/60.

Ketimbang pembangunan kota mandiri lain, kota Maja, khususnya Citra Maja Raya, relatif lebih kompetitif. Bukan cuma aspek harga, tapi juga dari sisi infrastruktur.

Jalur kereta api akan terus bergerak hingga menjadikan kawasan Maja kian berkembang. Tahun ini, misalnya, kereta api commuterline (KRL) yang hanya sampai Maja sudah sampai Rangkas Bitung.

Sumber: mediaindonesia.com

Ciputra Group Borong Penghargaan Properti Indonesia Award 2018

Ajang penghargaan tahunan yang diinisiasi Majalah Properti Indonesia sudah masuk tahun keenam. Perhelatan ini sekaligus menjadi pembuktian seluruh pengembang properti di Indonesia maupun personal dengan memenangkan berbagai kategori dalam Property Indonesia Award 2018 yang baru-baru ini digelar di Ballroom Sheraton Grand Jakarta – Gandaria City Hotel pada 3 Juli 2018.

Ciputra Group setiap tahunnya berhasil meraih penghargaan dalam ajang Property Indonesia Award yang sangat bergengsi ini. Tercatat, tahun ini memenangi 7 penghargaan dari kategori, Brokerage, Housing dan township. Untuk kategori Brokerage, Century 21 Indonesia berhasil meraih penghargaan “The Highly Commended Firm”. sementara untuk kategori Housing berhasil merebut 3 penghargaan sekaligus, diantaranya proyek CitraGarden City Malang “The Eco Friendly Housing Development in Malang”, Citra FineHomes – Jakarta “The Recomended Smart Home in Jakarta dan CitraGrand Galesong City – Gowa (Distrik Lavanya) “The Prospective Housing In Makasar. Sedangkan untuk kategori Township, Ciputra Group berhasil meraih tiga penghargaan, diantaranya proyek CitraGarden City – Jakarta berhasil meraih penghargaan “The Established Township Development in Jakarta”, Citra Living – Jakarta “The Prospective Condominium Development in Jakarta dan CitraPlaza Nagoya – Batam “The Recomended Condominium Develpment in Batam.

Sebagaimana diketahui, Properti Indonesia Award sejatinya bukanlah sebuah kompetisi, melainkan lebih kepada penghargaan yang dipersembahkan atas dedikasi dan kontribusi kepada para insan properti tanah air dan industri terkait yang secara nyata dan positif telah menunjukkan prestasi dan dedikasinya dalam melahirkan produk-produk berkualitas.

PIA 2018 juga ditujukan sebagai forum sosialisasi dan interaksi bagi para industriawan properti dan industri terkait, pejabat pemerintah, serta para pelaku industri terkemuka lainnya dan merupakan salah satu upaya eksposur perusahaan dan brand awareness bagi para calon customer potensial.

Menurut Chief Executive Officer (CEO) Majalah Properti Indonesia Said Mustafa dalam sambutannya mengatakan Properti Indonesia Award didedikasikan untuk mengapresiasi kepada mereka yang memiliki pemikiran kreatif dan inovatif serta langkah dan kebijakan yang cermat dalam pengelolaan industri, meski di tengah situasi ekonomi yang belum kondusif. Dengan demikian, industri strategis ini dapat terus bergulir, berkembang dengan linkage-nya yang sedemikian kuat terhadap lebih dari 174 sub-sektor industry pendukung lainnya.

“Kepada mereka yang memiliki keunggulan dalam berprestasi, menciptakan karya-karya excellent di bidangnya, dan berhasil mendapatkan apresiasi dari masyarakat, Properti Indonesia Award 2018 ini kami persembahkan,” jelas Said Mustafa.